Panti Asuhan Al Maun

Kabar Kota Reog  Dinas Pendidikan Kabupaten Kota Ponorogo menggelar Pameran Pendidikan Kabupaten di Kota Reog, yang bertempat di Alun-alun Ponorogo, Jum’at Malam (21/6/2019). Data dari Dinas Pendidikan menyebutkan setidaknya ada 68 stand yang turut serta memeriahkan pameran pendidikan. Mereka berasal dari berbagai sekolah di wilayah Kota Ponorogo. mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Kota Reog.  Beberapa Pondok Pesantren di Kota Reog, ikut meramaikan pameran yaitu yaitu MBS Ponorogo , IBS Ponorogo dan MBS Jetis. Para peserta tersebut memamerkan berbagai macam produk unggulannya. Bupati Ipong menyampaikan orasinya saat membuka pameran bahwa seluruh peserta pameran kali ini menampilkan produk terbaiknya disamping itu juga juga menampilkan beberapa inovasi dalam dunia pendidikan. Terkecuali daripada itu pameran tersebut diharapkan nantinya mampu meningkatkan kreatifitas dan karakter dalam membangun dunia pendidikan di Kabupaten Kota ini. Me

Pengajaran bagus sekarang merupakan kebutuhan penting untuk masyarakat kebanyakan bahkan Nusantara terutama. Apalagi jika hal tersebut dikaitkan dengan persaingan global di saat ini. Tempat kerja yang ada semakin menjadi incaran oleh para pencari kerja dengan rasio yang sangat tidak sepadan sehingga mengakibatkan pengangguran dimana-mana, terlebih yang paling menyedihkan adalah merosotnya moral anak-anak penerus bangsa, narkoba merajalela, perjudian, sex bebas dan bahkan LGBT. karenanya tidak jarang orang tua berani untuk mengeluarkan biaya lebih guna memperoleh pengasuhan yang baik. Sekolah-sekolah unggulan maupun kursus merebak dimana-mana. padahal sejatinya yang harus diperhatikan oleh orang tua adalah bukan persoalan kecerdasan intelegence Quuotient semata-mata, karena penelitian yang ada menerangkan bahwa kesuksesan manusia tidak semata-mata berdasarkan kecerdasan tersebut, namun ada faktor-faktor lainnya seperti Emotional Quotient dan lain sebagainya. membahas persoalan pendi

Pendidikan bagus kini adalah kebutuhan urgen untuk anak-anak muda pada umumnya hingga Nusantara terutama. bahkan jika hal itu dikaitkan dengan persaingan global di saat ini. Tempat kerja yang sedikit semakin menjadi rebutan oleh para pencari kerja dengan rasio yang sangat tidak sepadan sehingga mengakibatkan pengangguran merajalela, apalagi yang paling menyedihkan adalah merosotnya moral anak-anak penerus bangsa, narkoba menjadi-jadi, perjudian, sex bebas serta bahkan LGBT. Oleh karenanya banyak para wali berani untuk membayar lebih guna mendapatkan taklim yang baik. Madrasah-Madrasah unggulan maupun tempat pengembangan keahlian merebak dimana-mana. padahal sejatinya yang harus diinsyafi oleh orang tua adalah bukan persoalan kecerdasan IQ saja, karena yang ada menerangkan bahwa keberhasilan manusia tidak semata-mata berasal kecerdasan tersebut, namun ada sebab-sebab lainnya seperti Emotional Quotient dan lain sebagainya. Membincang persoalan taklim terbaik maka tidak bisa dilepaska

Pengajaran unggul sekarang adalah kebutuhan penting untuk masyarakat kebanyakan bahkan Nusantara terutama. bahkan jika hal tersebut dikaitkan dengan dunia modern di saat ini. Tempat kerja yang ada semakin menjadi incaran oleh para pencari kerja dengan rasio yang sangat tidak sesuai sehingga mengakibatkan pengangguran dimana-mana, apalagi yang paling menyedihkan adalah merosotnya moral anak-anak penerus bangsa, narkoba menjadi-jadi, perjudian, sex bebas serta bahkan LGBT. Oleh karenanya tidak jarang para wali tidak berfikir panjang untuk membayar lebih guna mendapatkan pengasuhan yang mumpuni. Pesantren-pesantren favorit maupun kursus merebak dimana-mana. Namun sebenarnya yang harus diinsyafi oleh orang tua adalah bukan persoalan kecerdasan IQ semata-mata, karena penelitian yang ada menerangkan bahwa kesuksesan manusia tidak semata-mata berdasarkan kecerdasan tersebut, namun ada faktor-faktor lainnya seperti EQ dan lain lainnya. Membincang persoalan pendidikan terunggul maka tidak b

Pendidikan bagus sekarang merupakan kebutuhan pokok untuk orang tua pada umumnya hingga Indonesia tanpa terkecuali. Apalagi jika persoalan tersebut dikaitkan dengan persaingan global di milenial ini. Lapangan pekerjaan yang sedikit semakin diperebutkan oleh para pencari kerja dengan rasio yang sangat tidak sesuai sehingga mengakibatkan pengangguran menggurita, apalagi yang paling menyedihkan adalah kerusakan moral anak-anak penerus bangsa, narkoba menjadi-jadi, perjudian, sex bebas dan bahkan LGBT. Oleh karenanya tidak jarang para wali tidak berfikir panjang untuk mengeluarkan biaya lebih guna mendapatkan pendidikan yang baik. Madrasah-Madrasah unggulan maupun kursus menjamur dimana-mana. Namun sebenarnya yang harus fikirkan oleh orang tua adalah bukan tentang kecerdasan intelegence Quuotient semata-mata, karena penelitian yang ada menyebutkan bahwa keberhasilan manusia tidak semata-mata berasal kecerdasan tersebut, namun ada sebab-sebab lainnya seperti Emotional Quotient dan lain seb

Panti Asuhan Al Maun Balong Panti Asuhan Al Maun Balong pada ramadhan kali ini menerima zakat fitrah dari umat islam di kecamatan Balong khususnya warga muhammadiyah balong melalui Lazismu PCM Balong mendapatkan sekitar 2 (dua) ton beras. Ketua Lazismu PCM Balong yang sekaligus wakil BPH Pondok Pesantren MBS Ponorogo s audara Hari Nur rohmad dibantu dengan anggota lainnya di pemuda balong mengumpulkan zakat dari ranting ke ranting pada malam takbiran. Sebagaimana biasanya, penggunaan beras zakat tersebut diperuntukkan kepada santriwan dan santriwati yang tidak mampu yang akan belajar di pondok pesantren mbs ponorogo . ini tentu saja menjadi hal yang baik mengingat kebutuhan makan adalah kebutuhan yang sangat urgen disamping kebutuhan kebutuhan lainnya. Diketahui bersama bahwa anak-anak panti asuhan al maun baik laki-laki maupun perempuan berasal dari desa-desa terpencil, baik dari pacitan, karang patihan, ngrayun, maupun trenggalek dengan latar kehidupan ekonomi yang perlu ban

Keluarga Besar Panti Asuhan Al Maun   yang bekerja sama dengan Pondok Pesantren MBS Ponorogo mengucapkan selamat menjalankan amanah baru kepada Bpk. Sirnan SE, sebagai kepala Desa Pandak Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo. Mas Sirnan begitu sapaan akrabnya adalah sosok yang tidak asing bagi warga Desa Pandak pada umumnya, apalagi persyarikatan Muhammadiyah. Kepala Desa baru yang sekaligus Pendekar Tapak Suci ini sudah malang melintang bersama masyarakat dan pemuda, baik di desanya maupun di persyarikatan. Beliau aktif di kegiatan pemuda masyarakat pandak baik sebagai ketua pemuda, anggota maupun pembina   sejak sebelum menikah sampai sudah memiliki 2 (dua) anak.   Dalam bidang pemerintahan, Mas Sirnan telah berjibaku berkontribusi sebagai anggota maupun Ketua PILGUB, PILBUB maupun PEMILU 2019 di Desa Pandak. Pengabdian lurah anyar ini di Persyarikatan tidak diragukan lagi. Sirnan muda bersama keluarga dan para tetangga adalah tokoh penggagas pendirian Ranting Muhammadiyah

Panti Asuhan Al Maun Balong milik Muhammadiyah pada tahun 2019 mengalami perubahan kepengurusan, dimana pada kepengurusan sebelumnya adalah sebagaimana berikut ini: Ketua Bapak Sugeng Bendahara Bapak Falah Mukti Hidayat Sekretaris Bapak Budiono adapun perubahan pengurus yang dilakukan oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Balong adalah sebagai berikut di bawah ini: ketua bapak harjito bendahara bapak arif fathul khoiri' sekeretaris bapak Umarwan Sutopo admin sauadara Pendi terkecuali daripada itu, Panti Asuhan Al Maun   mengadakan kerjasama dengan Pondok Pesantren MBS Ponorogo dalam bidang pendidikannya. 

Panti Asuhan Al Maun adalah salah satu Panti yang ada di Indonesia dan satu-satunya panti asuhan milik muhamadiyah yang ada di Pimpinan Cabang Balong. Sebagaimana pengertian terkait Panti asuhan adalah lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pelayanan kesejahteraan sosial pada anak telantar dengan melaksanakan penyantunan dan pengentasan anak telantar, memberikan pelayanan pengganti orang tua/wali anak dalam memenuhi kebutuhan fisik, mental dan sosial kepada anak asuh sehingga memperoleh kesempatan yang luas,tepat dan memadai bagi pengembangan kepribadianya sesuai dengan yang diharapkan sebagai bagian dari generasi penerus cita- cita bangsa dan sebagai insan yang akan turut serta aktif dalam bidang pembangunan nasional". Menurut KBBI Panti asuhan adalah rumah tempat memelihara dan merawat anak yatim atau yatim piatu. Dengan demikian Panti Asuhan Al Maun merupakan salah satu tempat untuk memelihara anak-anak tersebut di wilaya